tujuan-iklan
admin Posted on 1:22 pm

Pengertian dan Tujuan Iklan

5/5 - (1 vote)

Apa itu periklanan?

tujuan-iklan

Apa itu iklan dan mengapa orang mau membayarnya? Pasalnya, iklan merupakan jalan pintas untuk menonjolkan bisnis Anda.

Dengan iklan, jangkauan audiens semakin besar. Pada akhirnya, tidak ada alasan untuk mengecualikan metode ini dari daftar strategi pemasaran.

Namun sebelum kita membahas lebih jauh di sana, mari kita pahami dulu apa yang dimaksud dengan periklanan.

definisi iklan

Iklan dalam bahasa Indonesia diartikan sebagai pesan untuk membangkitkan minat masyarakat terhadap suatu penawaran barang atau jasa.

Pesan tersebut akan dipublikasikan di media massa atau di tempat-tempat umum yang dapat dijangkau orang.

Menurut The Economic Times, iklan adalah pesan berbayar untuk menginformasikan atau mempengaruhi penerima.

Intinya, iklan memang merupakan sarana komunikasi yang paling umum untuk mengaitkan pengguna dengan produk atau layanan.

Tujuannya tidak lebih dari menjangkau orang-orang yang kemungkinan besar bersedia membeli produk atau layanan Anda.
Mengapa periklanan penting bagi perusahaan?
apa yang dimaksud dengan iklan

Tanpa iklan, Anda mungkin tidak akan pernah tahu bahwa ada produk minuman bernama Sprite.

Selain itu, tanpa iklan, pelanggan mungkin tidak tahu bahwa bisnis Anda menjual produk atau layanan yang mereka cari.

Ini menunjukkan betapa pentingnya periklanan bagi bisnis.

Selain itu, metode ini telah dicoba dan diuji selama berabad-abad.

Iklan dapat menjangkau lebih banyak pemirsa dan memiliki dampak langsung seperti penjualan dan kesadaran merek.
Apa fungsi dari iklan?

Secara umum, ada beberapa fungsi utama periklanan yang sangat penting bagi strategi pemasaran perusahaan. Berikut penjelasannya.
1. Informasikan

Informasi adalah fungsi terpenting dari periklanan.

Melalui iklan, Anda dapat menyampaikan apa yang perlu diketahui orang tentang barang atau jasa yang Anda jual.

Anda akan tahu apa namanya, apa kegunaannya, manfaatnya dan lain sebagainya.

Di sinilah orang mungkin mulai berpikir untuk membeli, tetapi terkadang mereka masih ragu. Oleh karena itu, iklan juga memiliki fungsi persuasif.
2. Meyakinkan

Pesan promosi bersifat persuasif atau membujuk orang yang melihatnya agar tertarik untuk melakukan pembelian.

Biasanya akan ada pernyataan bisikan, baik lisan maupun tersirat.
3. Ingat

Orang melihat banyak iklan setiap hari, jadi pasti mereka bisa melupakannya.

Oleh karena itu, Anda harus terus rajin mempromosikan produk Anda sendiri agar diingat orang.

Ketika orang dapat mengingat merek atau produk Anda, penjualan pasti lebih baik.
4. Bedakan

Apa yang membedakan produk Anda dari pesaing? Iklan bisa menjadi salah satunya.

Meski terkadang produknya sama, cara beriklan yang unik bisa menjadi nilai plus.

Anda pasti sering melihat berbagai iklan anti mainstream akhir-akhir ini. Merek atau produk biasanya lebih mudah diingat oleh masyarakat.
5. Transformasi

Ini adalah kelanjutan dari fungsi koaksial. Transformasi berarti mengubah sikap seseorang terhadap suatu produk.

Misalnya, sebelum Anda selalu menggunakan produk A. Akhirnya, setelah melihat iklan produk B, Anda memutuskan untuk mengubah pilihan Anda.

Perubahan sikap seperti itulah yang diharapkan pengiklan.
Tempat beriklan

Iklan terus berkembang dari waktu ke waktu. Penempatannya bervariasi dan seringkali di tempat yang tidak terduga.

Dari media tradisional hingga media digital, di sinilah biasanya orang mempromosikan produk dan layanan mereka:

Percetakan: Surat kabar (bagian, kolom, advertorial), majalah, poster.
Elektronik: videotron, televisi, radio, film.
Digital/Internet: situs web, media sosial, aplikasi/perangkat lunak.

Kami akan membahas jenis iklan dan formatnya secara lebih rinci di artikel.
Elemen yang membentuk iklan

Sebuah iklan harus mengandung unsur yang lengkap agar tidak sia-sia. Hal ini penting karena tujuannya adalah untuk meningkatkan awareness dan penjualan.

Berikut adalah enam elemen utama yang membentuk sebuah iklan:

Pengiklan dan Sponsor.
Pesan verbal dan nonverbal.
Media massa atau sarana penyajian iklan.
Kelompok sasaran.
Perubahan sikap penonton.
Umpan balik audiens berbentuk tindakan.

Buat iklan Anda sekarang

Sekarang Anda tahu apa itu periklanan dan mengapa bisnis membutuhkannya. Ini mungkin cara paling efektif untuk menyampaikan pesan promosi Anda kepada audiens target Anda. Memang dibayar, tapi setidaknya iklan menjamin bahwa pesan Anda akan dibawa ke publik.

Sumber :