Asus klaim notebook gaming terbarunya tertipis di dunia
Asus klaim notebook gaming terbarunya tertipis di dunia
Asus menghadirkan produk terbaru dari jajaran gaming, Asus ROG Zephyrus GX501, yang dianggap sebagai notebook gaming GTX1080 tertipis di dunia.
“Kami tahu bahwa game Laprop dikenal. Laptop tipis biasanya mengorbankan kinerja, sementara itu adalah mimpi bagi ROG untuk memiliki laptop gaming. Kami menghadirkan Asus ROG Zephyrus GX501, ultrabook gaming pertama,” kata Veronica Erwin, manajer produk untuk notebook di Asus Indonesia. di mulai di Jakarta pada hari Selasa.
Perangkat ini memiliki ketebalan 1,69 cm dan berat 2,2 kg. Ini adalah hasil kolaborasi antara Asus dan produsen kartu grafis Nvidia, di mana kartu grafis dikembangkan secara khusus untuk melahirkan perangkat game dengan perumahan ultrabook berkelas.
Asus ROG Zephyrus GX501 dilengkapi dengan prosesor Intel generasi ke-7, Core i7, dan kartu grafis NVidia Max-Q GTX 1080 dengan memori video 8 GB GDDR5.
GX501 juga telah dilengkapi dengan teknologi Thunderbolt 3 sehingga pengguna dapat mentransfer data dengan kecepatan hingga 20 Gbit / s atau dua kali lebih cepat dari USB 3.1.
Spesifikasi lainnya termasuk memori RAM DDR4 24 GB dengan kecepatan 2400 MHz, memori PCIe SSD berbasis volume 1 TB dan dukungan untuk teknologi pendingin yang dikembangkan oleh Asus, ROG Active Aerodynamic System (AAS).
“Tim riset dan pengembangan Asus menyediakan solusi sistem aerodinamis aktif yang memiliki rongga saat laptop terbuka yang dapat mengurangi panas hingga 20 persen lebih baik daripada pendingin konvensional konvensional,” kata Veronica.
Asus juga menyempurnakan layar ROG Zephyrus GX501 dengan teknologi refresh rate 120 Hz, G-Sync, panel IPS, perlindungan silau dan mampu VR Ready sehingga game VR dapat dimainkan tanpa masalah.
Untuk harga, Asus ROG Zephyrus GX501 berharga Rp 50.299.000.
(Asus menghadirkan duta besar merek untuk lini permainan ROG
pada peluncuran Asus ROG GX501 Zephyrus di Jakarta pada Selasa (15 Agustus 2017). (ANTARA News / Arindra Meodia))
ROG, yang merupakan singkatan dari Republic of Gamers, sengaja dibuat oleh Verusica untuk memberi pemain lebih banyak pengalaman bermain game.
“Dalam dua tahun terakhir, kami telah menerima lebih dari 2.000 penghargaan
dengan hanya sekitar 10 produk. Ini menunjukkan daya tahan ROG sebagai produk game yang inovatif dan unggul,” kata Veronica.
Hal ini menyebabkan Asus untuk terus mendukung e-sports dengan berpartisipasi dalam acara e-sports dan mempromosikan ekosistem e-sports di Indonesia.
Direktur regional Asus untuk Asia Tenggara, Benjamin Yeh
, mengatakan Asus adalah pemain top di Indonesia dengan pangsa pasar 50,2 persen pada semester pertama 2017.
Dalam presentasinya, berdasarkan data dari GRP, ia juga menunjukkan bahwa perbedaan antara Asus dan produsen terbesar kedua adalah 34,1 persen.
Baca Juga :
- Facebook desain ulang tampilan dalam aplikasi
- Smartfren Andromax Prime, feature phone berteknologi 4G
- iPhone X kantongi sertifikasi FCC
- Sony luncurkan aplikasi PlayStation baru untuk Android dan iOS
- Apple tambah produksi iPhone X dan iPhone 8 Plus